In Case I Don’t See Ya, Good Afternoon, Good Evening, and Good Night!
Quote —
“In case I don’t see ya, good afternoon, good evening, and good night.”
— mungkin terdengar sederhana, tapi konteks di baliknya sangat menyentuh.
![]() |
Jim Carrey di film The Trueman Show (1998) |
Itu adalah kalimat yang Truman ucapkan setiap hari — sebagai bentuk keramahan kepada "tetangga" dan dunia sekelilingnya, yang ternyata adalah palsu. Tapi di balik itu, ada sesuatu yang jauh lebih besar: itu adalah satu-satunya cara Truman bisa menjangkau dunia luar yang tidak pernah benar-benar ia kenal. Kalimat itu jadi jembatan antara dirinya dan kemungkinan hidup yang lebih nyata.
Dan ketika dia akhirnya mengucapkannya di akhir film, sebelum meninggalkan dunia palsu tempat dia dikurung seumur hidupnya — itu bukan sekadar salam.
Itu adalah perpisahan dengan kebohongan, dan sapaan pertama untuk kebebasan.
Terasa sangat emosional. Karena dalam satu kalimat yang tampaknya ringan, terkandung seluruh keberanian seorang manusia untuk berkata: “Aku ingin tahu kebenaran, meski menyakitkan.”
Kadang, kita semua seperti Truman. Hidup dalam rutinitas yang dibuat-buat, dengan “kenyamanan” yang dipaksakan. Tapi ada titik di mana kita mulai bertanya: Apakah ini hidup yang sebenarnya? Atau hanya versi yang dibuat agar aku tidak mempertanyakannya?
Kalimat sederhana itu entah kenapa begitu menancap di dalam benakku. Bukan karena Truman mengatakannya dengan senyum lebar, tapi karena aku tahu — itu adalah satu-satunya cara ia bisa bicara jujur kepada dunia yang bahkan tak pernah jujur padanya.
Aku sering merasa seperti Truman. Hidup dalam lingkaran yang terasa aman, tapi hampa. Segalanya tampak baik-baik saja — wajah yang ramah, rutinitas yang teratur, tawa yang muncul pada waktunya — namun jauh di dalam hati, aku bertanya-tanya:“Apakah ini sesungguhnya hidup?”
Apa yang kulakukan setiap hari... apakah ini karena aku memilihnya, atau karena dunia telah memilihkannya untukku sejak lama?
Truman mengucapkan kalimat itu di ujung keberaniannya — saat dia berdiri di ambang pintu antara dunia yang dikenal dan dunia yang tak diketahui. Dan mungkin, setiap dari kita, di suatu titik, akan berdiri di tempat itu:
Antara kebiasaan dan kebebasan.
Antara nyaman dan jujur.
Antara terus berpura-pura, atau mencari tahu siapa diri kita sebenarnya.
Aku ingin, suatu hari nanti, punya keberanian yang sama.
Untuk mengucapkan selamat tinggal dengan tenang kepada kehidupan yang bukan milikku.
Dan menyapa dunia yang mungkin menakutkan — tapi nyata.
Dunia di mana aku boleh gagal, tapi juga boleh menjadi diriku sendiri.
Jadi jika suatu hari aku tak terlihat lagi di tempat yang sama, dan kamu bertanya ke mana aku pergi...
Katakan saja: "Dia sedang mencari pintu keluar dari kebohongan, dan semoga... dia menemukan cahaya di baliknya."
Good afternoon, good evening, and good night.
Posting Komentar untuk "In Case I Don’t See Ya, Good Afternoon, Good Evening, and Good Night!"
Posting Komentar